Ada salah persepsi di masyarakat indonesia tentang motor yang menggunakan mesin injeksi, yang katanya ribet lah, lebih mahal lah. padahal kenyataannya motor dengan teknologi injeksi lebih irit 10% dalam konsumsi BBM dibanding motor berkarburator, soal perawatan juga mudah sekali karena tidak perlu bongkar dan stel karbu lagi, jika motor karburator butuh waktu servis selama 30 menit maka motor injeksi hanya butuh waktu 15 menit saja!.
Kenapa koq bisa lebih irit injeksi dibanding karburator?
Itu karena takaran yang diberikan selalu tepat. dari putaran bawah sampai atas perbandingan bensin-udara selalu ditakar pas, Menurut informasi dari Sarwono Edhi, Technical Service Training Manager PT AHM. dimotor injeksi banyak sensor yang mengatur kinerja mesin, debit bahan bakar dan udara bisa disesuaikan kebutuhan sesuai bukaan gas. keunggulan lain, jika motor karburator tergantung dari kondisi lingkungan, jika motor itu berada di tempat lebih tinggi, maka akan lebih boros. begitu juga sebaliknya. tetapi kondisi seperti ini tidak mempengaruhi motor injeksi. karena adanya sensor di motor injeksi buat membaca suhu lingkungan sekitar, jadi debit bahan bakar juga sesuai suhu setempat.
Perawatan mudah
Jika karbu ketika dibersihkan harus dibongkar sehingga membutuhkan waktu lama, belum lagi resiko karena sering dibongkar sehingga beberapa komponen jadi rentan aus,terutama skep pelampung. sedang untuk tipe motor yang menggunakan injeksi rentan waktu perawatan lebih lama, cukup 10-15 ribu kilometer sekali, itu pun cukup di semprotkan injector cleaner. bahkan jika kualitas bengsin yang digunakan bagus, sebenarnya injeksi tidak perlu diapa-apakan lagi. karena selain steril, AHM juga telah membackup dengan filter halus sebelum masuk ke injector biar lebih aman jelas Handy Hariko, Deputy GM Technical Service PT AHM.
Perbandingan
Supra x 125 dengan injeksi dan karburator, honda injeksi bisa mencapai 66 km/liter, dibanding dengan supra x 125 tipe karburator yang cuma sanggup melaju sejauh 59,3 km/liter. cukup lumayan kan.